Home » » RS Budi Asih Kewalahan Tangani Pasien KJS

RS Budi Asih Kewalahan Tangani Pasien KJS






JUM'AT, 22 FEBRUARI 2013 | 14:37 WIB

TEMPO.COJakarta - Rumah Sakit Budi Asih Cawang, Jakarta Timur, menambah kapasitas kamar kelas III untuk mengantisipasi lonjakan pasien setelah diberlakukan Kartu Jakarta Sehat. "Sudah kami tambah sekitar satu setengah bulan lalu," ujar Direktur RS Budi Asih, Nanang Hasani, kepada Tempo, Jumat, 22 Februari 2013.

Kamar kelas III ditambah 25 unit. Menyiasati ruangan yang tak bisa diperluas, kamar-kamar tersebut dialihstatuskan dari ruangan kelas II. Artinya, ruang kelas II diturunkan tingkatnya menjadi kelas III untuk menampung pasien. Sekarang RS Budi Asih telah memiliki 319 tempat tidur kelas III.

Menurut Nanang, setelah diberlakukan KJS November tahun lalu, pasien kelas III melonjak 50-70 persen. Hal tersebut membuat rumah sakit kewalahan karena tenaga medis dan instrumen tak bertambah. Setelah penambahan kamar tersebut, masih banyak juga pasien yang tak tertampung. "Hampir penuh setiap hari, kami rujuk ke rumah sakit lain," ujarnya.

Khusus bagi pasien yang kondisinya gawat, perawatan akan dipindah ke ruangan intensive-care unit (ICU). "Sambil kami carikan tempat lain," ujarnya. Namun, kata dia, rumah sakit rujukan lain pun sama penuhnya dengan RS Budi Asih.

Kemarin, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta seluruh rumah sakit menambah kapasitas perawatan kelas III. Ia berencana mengubah 75 persen ruang perawatan di rumah sakit milik pemerintah menjadi kelas III. Dengan begitu, kapasitas ruang perawatan bisa menampung lebih banyak pengguna Kartu Jakarta Sehat.

0 komentar:

Posting Komentar

Flag Country

free counters