Apa itu Kompilator ?

Kompilator (Inggriscompiler) adalah sebuah program komputer yang berguna untuk menerjemahkan program komputer yang ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu menjadi program yang ditulis dalam bahasa pemrograman lain.
Terlepas dari pengertiannya yang demikian relatif luas, istilah kompilator biasa digunakan untuk program komputer yang menerjemahkan program yang ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (semacam bahasa Pascal, C++, BASIC, FORTRAN, Visual Basic, Visual C#, Java, xBase, atau COBOL) menjadi bahasa mesin, biasanya dengan bahasa Assembly sebagai perantara.
Arsitektur kompilator modern biasanya bukan lagi merupakan program tunggal namun merupakan rangkaian komunikasi antar program dengan tugas spesifik masing-masing. Program-program tersebut beserta tugasnya secara umum terdiri dari:
  • Kompilator itu sendiri, yang menerima kode sumber dan menghasilkan bahasa tingkat rendah (assembly)
  • Assembler, yang menerima keluaran kompilator dan menghasilkan berkas objek dalam bahasa mesin
  • Linker, yang menerima berkas objek keluaran assembler untuk kemudian digabungkan dengan pustaka-pustaka yang diperlukan dan menghasilkan program yang dapat dieksekusi (executable)
Kompilator yang menggunakan arsitektur ini misalnya GCCClang dan FreeBASIC.
Beberapa kompilator tidak menggunakan arsitektur di atas secara gamblang, dikarenakan komunikasi antar program jauh lebih lambat dibandingkan jika komunikasi dilakukan secara internal di dalam satu program. Sehingga kompilator-kompilator tersebut mengintegrasikan assembler dan linker di dalam kompilator. Namun demikian, biasanya arsitektur yang digunakan pun tidak kaku dan mengizinkan penggunaan assembler maupun linker eksternal (berguna jika assembler dan linker internal bermasalah atau memiliki galat). Kompilator yang menggunakan arsitektur ini salah satunya adalah Free Pascal.
Profesor Niklaus Wirth dalam bukunya Compiler Construction menyatakan bahwa penggunaan assembler sebagai bahasa perantara seringkali tidak memberikan keuntungan yang signifikan, sehingga beliau menyarankan agar kompilator langsung menghasilkan bahasa mesin. Kompilator dengan arsitektur seperti ini dapat berjalan dengan sangat cepat, seperti yang ditunjukkan pada kompilator orisinil Pascal, Modula-2 dan Oberon yang dibuat oleh sang profesor.
Kompilator melakukan proses kompilasi dengan cara menganalisis kode sumber secara keseluruhan, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk melakukan kompilasi lebih lama, namun hasilnya lebih cepat dalam proses eksekusi daripada program yang dibuat dengan menggunakan teknik interpretasi dengan interpreter.
sumber: wikipedia

Apa itu Bahasa pemrograman ?

Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer, adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:
  1. Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
  2. Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kodemnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
  3. Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
  4. Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
Berikut ini adalah daftar bahasa pemrograman komputer:
  • Aro
  • Ada
  • ALGOL
  • Applescript
  • Assembly
  • BASIC:
    • ASP
    • BASIC
    • COMAL
    • Visual Basic
    • Visual Basic for Applications
    • VBScript
  • Batch (MS-DOS)
  • COBOL
  • UNIX shell script:
    • Bourne shell (sh) script
    • Bourne-Again shell (bash) script
    • Korn shell (ksh) script
    • C shell (csh) script
  • C:
    • C++
    • C#
    • Visual C++
  • ColdFusion
  • dBase dkk.:
    • Clipper
    • Foxbase
    • Visual FoxPro
  • Eiffel
  • Fortran
  • Go
  • Haskell
  • Java
    • JavaScript
    • JSP
  • Lisp
  • Logo
  • Pascal
    • Delphi
  • Perl
  • Prolog
  • Python
  • PHP
  • Pike
  • R
  • REXX
  • REBOL
  • RPG
  • Ruby
  • Simula
  • Smalltalk
  • Scheme
  • SQL

sumber : wikipedia

Apa itu P-Code?

p-code atau sering pula disebut sebagai portable-code, atau precompiled-code, atau bytecode merupakan istilah yang digunakan untuk merepresentasikan sejumlah instruksi yang ditujukan untuk meningkatkan efisiensi serta unjuk kerja saat dieksekusi oleh perangkat lunak penerjemah (bahasa Inggrisinterpreter) atau untuk mempermudah penerjemahan lebih lanjut menjadi kode mesin. Disebabkan instruksi-instruksi tersebut diproses oleh perangkat lunak, dan bukan oleh prosesor secara langsung, kompleksitas p-code bisa jadi lebih tinggi dari kode mesin, namun umumnya tidak lebih kompleks dari instruksi mesin secara umum. Di sisi lain, bytecode yang seringkali banyak digunakan dalam istilah pemrograman bahasa Java merupakan p-code dengan instruksi-instruksi yang diwakili oleh satu kode bita. Berbeda halnya dengan kode sumber yang umumnya digunakan oleh manusia dalam pemrograman komputer, p-code umumnya lebih bersifat kompak, dan direpresentasikan dalam bentuk serangkaian kode biner yang tampak seolah-olah seperti halnya kode mesin.

Model pengeksekusian p-code umumnya lebih sederhana dibandingkan penerjemah kode sumber konvensional, pengeksekusian p-code tidak mengenal proses parsing kode sumber karena hal tersebut sudah dilakukan pada saat kompilasi sebelumnya. Penerjemah ataupun mesin virtual dalam hal ini akan langsung melakukan eksekusi, optimasi, ataupun mentransformasi kode tersebut menjadi kode mesin untuk meningkatkan unjuk kerja eksekusi. Proses transformasi menjadi kode mesin sejatinya mengurangi makna portabilitas eksekusi, namun karena hal tersebut terjadi pada aras eksekusi akhir, keberadaannya tidak mengurangi tingkat portabilitas dari p-code itu sendiri.

Keuntungan

Dibandingkan dengan penerjemahan langsung kode sumber menjadi kode mesin, proses multi-tahapan yang dilalui oleh p-code menawarkan beberapa kentungungan:
  • Portabilitas, pengembangan penerjemah p-code sehingga bisa berjalan pada platform lain umumnya lebih mudah bila dibandingkan dengan mengembangkan kompiler baru yang dapat mentransformasikan kode sumber secara langsung menjadi kode mesin untuk tiap-tiap platform yang hendak didukung.
  • Implementasi yang lebih sederhana, proses pentransformasian kode sumber menjadi kode mesin merupakan bagian yang sangat kompleks dalam pengembangan sebuah kompiler.
  • Ukuran yang lebih kecil, disebabkan p-code umumnya berbasis implementasi ideal sebuah mesin virtual, ukuran akhir sebuah berkas p-code umumnya lebih kecil dibandingkan ukuran berkas kode mesin.
  • Debugging, saat set instruksi p-code dieksekusi, penerjemah dapat menyisipkan instruksi-instruksi tambahan yang mempermudah proses debugging, hal yang sulit dilakukan saat proses eksekusi kode mesin yang langsung dieksekusi oleh prosesor secara langsung.

Kelemahan

Satu kelemahan utama dari implementasi berbasis p-code umumnya adalah tingkat unjuk kerja yang rendah, namun saat ini peningkatan unjuk kerja sehingga setara dengan kode mesin dimungkinkan dengan diimplementasikannya JIT.

Apa itu C++ ?

C++ adalah bahasa pemrograman komputer yang di buat oleh (Bjarne Stroustrup) merupakan perkembangan dari bahasa C dikembangkan di Bell Labs (Dennis Ritchie) pada awal tahun 1970-an, Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya, yaitu BCL, Pada awalnya, bahasa tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix, Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute) Bahasa pemrograman C menjadi versi dominan, Meskipun versi tersebut sekarang jarang dipakai dalam pengembangan sistem dan jaringan maupun untuk sistem embedded, Bjarne Stroustrup pada Bel labs pertama kali mengembangkan C++ pada awal 1980-an, Untuk mendukung fitur-fitur pada C++, dibangun efisiensi dan sistem support untuk pemrograman tingkat rendah (low level coding). Pada C++ ditambahkan konsep-konsep baru seperti class dengan sifat-sifatnya seperti inheritance dan overloading. Salah satu perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming).
Perbedaan Antara Bahasa pemrograman C dan C++ meskipun bahasa-bahasa tersebut menggunakan sintaks yang sama tetapi mereka memiliki perbedaan, C merupakan bahasa pemrograman prosedural, dimana penyelesaian suatu masalah dilakukan dengan membagi-bagi masalah tersebut kedalam su-submasalah yang lebih kecil, Selain itu, C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class.
sumber : wikipedia

Apa itu java ?




Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.

sumber : wikipedia

Apa itu Xml?



XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan bahasa standar untuk melacak Internet.

sumber: wikipedia

Siapa Gottfried Wilhem Leibniz ?



Gottfried Wilhem Leibniz atau kadangkala dieja sebagai Leibnitz atau Von Leibniz (1 Juli (21 Juni menurut tarikh kalender Julian) 1646 – 14 November 1716) adalah seorang filsuf Jerman keturunan Sorbia dan berasal dari Sachsen. Ia terutama terkenal karena faham Théodicée bahwa manusia hidup dalam dunia yang sebaik mungkin karena dunia ini diciptakan oleh Tuhan Yang Sempurna. Faham Théodicée ini menjadi terkenal karena dikritik dalam buku Candide karangan Voltaire.
Selain seorang filsuf, ia adalah ilmuwan, matematikawan, diplomat, fisikawan, sejarawan dan doktor dalam hukum duniawi dan hukum gereja. Ia dianggap sebagai Jiwa Universalis zamannya dan merupakan salah seorang filsuf yang paling berpengaruh pada abad ke-17 dan ke-18. Kontribusinya kepada subyek yang begitu luas tersebar di banyak jurnal dan puluhan ribu surat serta naskah manuskrip yang belum semuanya diterbitkan. Sampai sekarang masih belum ada edisi lengkap mengenai tulisan-tulisan Leibniz dan dengan ini laporan lengkap mengenai prestasinya belum dapat dilakukan.
Leibniz lahir di Leipzig dan meninggal dunia di Hannover.
sumber : wikipedia

Apa itu Sistem bilangan biner ?

Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengkonversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCII, American Standard Code for Information Interchange menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.


20=1
21=2
22=4
23=8
24=16
25=32
26=64
dst
Sumber : wikipedia

Apa itu ASCII ?

Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi atau ASCII (American Standard Code for Information Interchange) merupakan suatu standar internasional dalam kode huruf dan simbol seperti Hex dan Unicode tetapi ASCII lebih bersifat universal, contohnya 124 adalah untuk karakter "|". Ia selalu digunakan oleh komputer dan alat komunikasi lain untuk menunjukkan teks. Kode ASCII sebenarnya memiliki komposisi bilangan biner sebanyak 7 bit. Namun, ASCII disimpan sebagai sandi 8 bit dengan menambakan satu angka 0 sebagai bit significant paling tinggi. Bit tambahan ini sering digunakan untuk uji prioritas. Karakter control pada ASCII dibedakan menjadi 5 kelompok sesuai dengan penggunaan yaitu berturut-turut meliputi logical communication, Device control, Information separator, Code extention, dan physical communication. Code ASCII ini banyak dijumpai pada papan ketik (keyboard) computer atau instrument-instrument digital.
Jumlah kode ASCII adalah 255 kode. Kode ASCII 0..127 merupakan kode ASCII untuk manipulasi teks; sedangkan kode ASCII 128..255 merupakan kode ASCII untuk manipulasi grafik. Kode ASCII sendiri dapat dikelompokkan lagi kedalam beberapa bagian:
  • Kode yang tidak terlihat simbolnya seperti Kode 10(Line Feed), 13(Carriage Return), 8(Tab), 32(Space)
  • Kode yang terlihat simbolnya seperti abjad (A..Z), numerik (0..9), karakter khusus (~!@#$%^&*()_+?:”{})
  • Kode yang tidak ada di keyboard namun dapat ditampilkan. Kode ini umumnya untuk kode-kode grafik.
Dalam pengkodean kode ASCII memanfaatkan 8 bit. Pada saat ini kode ASCII telah tergantikan oleh kode UNICODE (Universal Code). UNICODE dalam pengkodeannya memanfaatkan 16 bit sehingga memungkinkan untuk menyimpan kode-kode lainnya seperti kode bahasa Jepang, Cina, Thailand dan sebagainya.
Pada papan keyboard, aktifkan numlock (tidak terdapat pada laptop), tekan tombol ALT secara bersamaan dengan kode karakter maka akan dihasilkan karakter tertentu. Misalnya: ALT + 44 maka akan muncul karakter koma (,). Mengetahui kode-kode ASCII sangat bermanfaat misalnya untuk membuat karakter-karakter tertentu yang tidak ada di keyboard.

Sumber : wikipedia

Apa itu Unicode?



Unicode adalah suatu standar industri yang dirancang untuk mengizinkan teks dan simbol dari semua sistem tulisan di dunia untuk ditampilkan dan dimanipulasi secara konsisten oleh komputer. Dikembangkan secara tandem dengan standar Universal Character Set dan dipublikasikan dalam bentuk buku The Unicode Standard, Unicode mengandung suatu kumpulan karakter, suatu metodologi pengkodean dan kumpulan standar penyandian karakter, suatu kumpulan bagan kode untuk referensi visual, deskripsi sifat karakter seperti huruf besar dan huruf kecil, suatu kumpulan data referensi berkas komputer, serta aturan normalisasi, dekomposisi, pembandingan (collation), serta penggambaran (rendering).
Unicode Consortium, suatu organisasi nirlaba yang mengkoordinasikan pengembangan Unicode memiliki tujuan ambisius untuk dapat, pada akhirnya, menggantikan skema pengkodean karakter yang ada dengan Unicode dan skema Unicode Transformation Format (UTF) nya, karena banyak skema yang ada sekarang memiliki keterbatasan ukuran dan lingkup dan takserasi dengan lingkungan multibahasa. Kesuksesan Unicode menyatukan set karakter telah membawa pada penggunaannya yang luas dan pradominan dalam internasionalisasi dan lokalisasi perangkat lunak komputer. Standar ini telah diterapkan pada teknologi-teknologi terkini, termasuk XML, bahasa pemrograman Java, dan sistem operasi modern.
Sumber : wikipedia

Apa itu Linux Backtrack 5 R3 ?





Kalian tentu tau kalo Backtrack sering digunakan oleh hacker, sebenernya bukan cuman hacker, tetapi juga Para Security Hacking, jadi jangan salah sangka dengan orang yang menggunakan Backtrack ini, nah, dengan OS ini, kalian bisa mendapatkan IP Atau DNS Sebuah Website, mendapat password Wifi, Dan lain-lain, dan tentunya kalian bisa mencegah hal-hal yang saya sebutkan barusan dengan OS Ini :D , jika kalian masih kalian dengan windows kalian, dan masih ingin menggunakan Windows, lebih baik Dual Boot dengan Windows, saya menggunakan Dual Boot, Windows 7 dan Linux Backtrack 5 R3 Dalam 1 Laptop :D, mantap, langsung di download ya. Oiya.. Kalo tidak tau cara penggunaanya, Bisa bertanya langsung :D , karena OS Ini cukup susah untuk digunakan :D.

Flag Country

free counters