Home » » Pengertian Media Pembelajaran

Pengertian Media Pembelajaran


Hakikatnya, pembelajaran merupakan suatu usaha sadar guru/pengajar untuk membantu siswa atau anak didiknya, agar mereka dapat belajar sesuai dengan kebutuhan dan minatnya. Dengan kata lain, pembelajaran adalah usaha-usaha yang terencana dalam memanipulasi sumber-sumber belajar agar terjadi proses belajar dalam diri siswa. (Arief Sadiman, 1984:7)

Dalam proses pembelajaran siswa merupakan subjek yang belajar dan guru merupakan subjek yang mengajar. Mengajar dapat pula diartikan proses membantu seseorang atau kelompok melakukan kegiatan belajar sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung efektif.

Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat diidentifikasi ciri-ciri pembelajaran sebagai berikut:

  1. Pada proses pembelajaran guru harus menganggap siswa sebagai individu yang mempunyai unsure-unsur dinamis yang dapat berkembang bila disediakan kondisi yang menunjang
  2. Pembelajaran lebih menekankan pada aktivitas siswa, karena yang belajar adalah siswa, bukan guru.
  3. Pembelajaran merupakan upaya sadar dan sengaja
  4. Pembelajaran bukan kegiatan incidental tanpa persiapan
  5. Pembelajaran merupakan pemberian bantuan yang menungkinkan siswa dapat belajar.


Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang bertujuan. Tujuan ini harus searah dengan tujuan belajar siswa dan kurikulum.  Tujuan belajar pada siswa telah mencapai perkembangan optimal, yang meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Dengan demikian tujuan pembelajaran adalah agar siswa mencapai perkembangan optimal dalam kegiatan aspek tersebut[1]. Untuk mencapai tujuan yang sama itu, siswa melakukan kegiatan belajar, sedangkan guru melakukan kegiatan pembelajaran. Kedua kegiatan tersebut saling melengkapi untuk mencapai tujuan yang sama. Tujuan kurikulum adalah terpenuhinya semua target tujuan yang dalam dokumen tertulis untuk mencapai tujuan pembelajaran berdasarkan tingkatan yang ditetapkan.

Kegiatan pembelajaran dilakukan oleh guru. Oleh karena itu guru harus memperlihatkan dan mengembangkan unsur-unsur dinamis tersebut pada saat membelajarkan siswa. Penguasaan materi pada siswa tidak dapat diharapkan terjadi dalam waktu singkat. Siswa perlu melakukan pengulangan belajar, oleh karena itu guru harus melakukan sesuatu dalam proses pembelajaran sehingga membuat siswanya melakukan pengulangan belajar.

A.Media Pembelajaran
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar.[2] Hal tersebut menuntut agar guru/pengajar mampu menggunakan alat-alat yang disediakan oleh sekolah, dan tidak tertutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan perkembangan dan tuntutan zaman. Guru sekurang-kurangnya dapat menggunakan alat yang murah dan efisien yang meskipun sederhana tetapi merupakan keharusan dalam upaya mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Untuk itu guru harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media pembelajaran, yang meliputi (Hamalik, 1994:6) berikut ini.

a.       Media sebagai alat komunikasi guna lebih mengefektifkan proses belajar mengajar
b.      Fungsi media dalam rangka mencapai tujuan pendidikan
c.       Seluk beluk proses belajar
d.      Hubungan antara metode mengajar dan media pembelajaran
e.       Nilai atau manfaat metode pendidikan dalam pembelajaran
f.       Pemilihan dan penggunaan media pendidikan
g.       Berbagai jenis alat dan teknik media pendidikan
h.      Media pendidikan dalam setiap mata pelajaran
i.        Usaha inovasi dalam media pendidikan

Secara harfiah, media berarti perantara atau pengantar. Sadiman (1993:6) mengemukakakan, bahwa media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan. Gagne (dalam Sadiman dkk, 1993:1) menyatakan, bahwa media adalah berbagai jenis komponen dan lingkungannya. Di jelaskan pula oleh Raharjo (1989:25), bahwa media adalah wadah dari pesan yang oleh sumbernya ingin diteruskan kepada sasaran atau penerima pesan tersebut. Materi yang diterima adalah pesan instruksional, sedangkan tujuan yang dicapai adalah tercapainya proses belajar.

Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Gerlach dan Ely (1971) mengatakan, apabila dipahami secara garis besar, maka media adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun suatu kondisi atau membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap. Dalam pengertian ini, guru, buku, teks, dan lingkungan sekolah merupakan media.
Media pembelajaran adalah sarana untuk meningkatkan kegiatan proses belajar mengajar. Mengingat banyaknya bentuk-bentuk media tersebut, maka guru harus dapat memilihnya dengan cermat, sehingga dapat digunakan dengan tepat. Dalam kegiatan belajar mengajar, sering pula pemakaian kata media pembelajaran digantikan dengan istilah-istilah seperti: bahan pembelajaran, komunikasi pandang dengar, alat peraga pandang, alat peraga dan media penjelas.

0 komentar:

Posting Komentar

Flag Country

free counters