1. Teori
lingkungan
Teori lingkungan ini menganggap
bahwa penyakit mental diakibatkan oleh berbagai kejadian yang menyebabkan
timbulnya setres. Pandangan tersebut beranggapan bahwa kejadian ini sendiri
adalah penyebab langsung dari keteganggan emosi.
2. Teori
afektif
Pandangan professional yang paling
luas dianut mengenai gangguan mental adalah pandangan yang berusaha menemukan
pengalaman emosional bahwa sadar dialami seorang anak bermasalah dan kemudian
membawa ingatan yang dilupakan dan di takuti ini ke dalam alam sadar, sehingga
dapat dapat dilihat dari sudut pandang realistic. Menurut pandangan ini, bukan
lingkungan, seperti si ayah yang menimbulkan gangguan, tetapi perasaan bawah
sadar si anak (atau secara teknis dikatakan afeksi).
3. Teori
kognitif
Menurut teori ini, penderitaan
mental tidak disebabkan langsung oleh masalah kita atau perasaan bawah sadar
kita akan masalah tersebut, melainkan dari pendapat yang salah irasional, yang
disadari maupun tidak disadari akan masalah-masalah yang kita hadapi
Refrensi :
Dimyati,
M Mahmud, 1989, Psikologi Suatu Pengantar,
Jakarta, Departemen dan Kebudayaan
Direktorat Jendral Pendidikan.
Sobur,
Alex, 2003, Psikologi Umum, Bandung, Pustaka Setia.
http://www.pmii-ciputat.or.id/sosial-politik/213-persepsi-emosi-intelegensi-dan-memori.html
0 komentar:
Posting Komentar