RABU, 20 FEBRUARI 2013 | 15:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -- PT MRT Jakarta memberikan pekiraan harga tiket mass rapid transit (MRT) dalam uji publik hari ini, Rabu, 20 Februari 2013. Dengan beragam harga tiket yang dijadikan solusi, tentunya ada beragam beban juga yang nantinya akan ditanggung perusahaan dan juga pemerintah DKI Jakarta.
Menurut Direktur Utama PT MRT, Tribudi Rahardjo, jika dengan perkiraan 174 ribu penumpang per harinya naik MRT dan perhitungan beban biaya operator seluruhnya ditanggung penumpang, harga tiket yang muncul adalah sebesar Rp 34.940 per penumpang.
Namun, kata Tribudi, jika diberikan subsidi dan pertimbangan penumpang 174 ribu hingga 261 ribu orang, kemungkinan harga tiket bisa beragam. "Bisa mulai dari Rp 8.500 sampai Rp 15.000," ujar Tribudi di uji publik di Balai Agung Jakarta, Rabu, 20 Februari 2013.
Dengan pertimbangan harga Rp 8.500, menurut Tribudi, subsidi yang ditanggung pemerintah daerah bisa mencapai Rp 3,1 triliun selama 11 tahun. Sedangkan dengan pertimbangan harga tiket Rp 15.000, subsidi mencapai Rp 2,187 triliun sampai 8 tahun atau Rp 273 miliar per tahun.
"Perhitungan ini masih sangat kasar degan pertimbangan beban pinjaman 51 persen ditanggung Pemerintah DKI. Tiket bisa lebih murah jika ada bisnis lain yang kami lain untukcover," kata Tribudi. Baca info soal MRT di sini.
0 komentar:
Posting Komentar